seperti ular yang mendesis
saat ucapan itu kau lontar
meski dengan senyum merekah
rintik hujan sudah cukup menjadi saksi
oleh titisan darah yang begitu banyak merembes
dengan seribu kata tanya????
begitu mudahnya kau hujamkan
duri dalam daging
aku terenyah dalam lamunan semu
bahkan hanyut dalam lepas landas ingatan
hanya secercah tapi melampiaskan rasa yang membunuh dahaga
aku tak tahan dalam titik titik embunyang berjatuhan
lewat kedua bola bening itu..meluapkan pecahan gelas rasa yang begitu melenyapkan kesunyian..
by: hamba Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
sobat.. pliss kasi kritik, saran dan komentar...